Terlihat Sepele Lomba Hal Asing Ini Memerlukan Ketahanan Luar Biasa

Lomba tubruk ketahanan merupakan semacam perlombaan di mana para pesertanya diminta melaksanakan acara tertentu selama mungkin. Kendati terdengar sederhana, lomba tubruk ketahanan tetaplah tidak simpel dilakukan alasannya tidak semua insan mempunyai batas ketahanan dan kengototan yang sama. Berikut ini yaitu beberapa teladan lomba tubruk ketahanan di mana hal-hal yang dilombakan tergolong unik dan tidak biasa.

Lomba Berendam dalam Es

Es mempunyai banyak kegunaan bagi manusia. Mulai dari untuk adonan minuman sampai untuk mengompres orang yang terkena demam. Meskipun berguna, orang normalnya tidak mau memegang es dengan tangan kosong dalam waktu yang lama. Pasalnya dikala seseorang memegang es dengan tangan kosong, ia bakal merasa kalau tangannya seakan-akan sedang ditusuk dengan begitu banyak jarum.

Karena sensasi yang ditimbulkan oleh es tersebut, sejumlah orang pun berinisiatif menggelar lomba berendam dalam timbunan es. Tahun 2014 contohnya, Jin Songhao berhasil memecahkan rekor dunia sebagai orang yang paling usang berendam dalam timbunan es setelah ia duduk dalam kolam berisi es selama 1 jam 53 menit 10 detik.

Rekor Songhao tidak bertahan usang setelah pada tahun 2019, Josef Koeberl berhasil berendam dalam timbunan es selama 2 jam 8 menit 47 detik. Sahabat anehdidunia.com kalau di luar konteks lomba berendam dalam es, mungkin tidak ada yang dapat menandingi kegilaan Wim Hof. Pasalnya Hof memegang berbagai rekor dunia bertema es menyerupai berenang di bawah es, berlari di Kutub Utara tanpa bantalan kaki, sampai mendaki gunung bersalju hanya dengan bercelana pendek.

Lomba Menyentuh Truk

Bagi orang yang gres saja membeli kendaraan baru, mengelus-elus kendaraan barunya yaitu salah satu hal pertama yang paling lazim dilakukan. Normalnya orang hanya akan menghabiskan waktu beberapa detik atau menit untuk menyentuh kendaraannya. Namun bagaimana bila anda ditantang untuk menyentuh suatu kendaraan dan tidak melepaskannya sampai berjam-jam atau bahkan berhari-hari kemudian?

Di AS, kompetisi macam ini ternyata cukup sering digelar. Dalam kompetisi ini, panitia akan memarkir truk di suatu daerah dan para penerima kemudian diminta menyentuhnya selama mungkin. Peserta yang paling terakhir melepaskan tangannya bakal keluar sebagai pemenang. 

Kendati terlihat simpel dan sederhana, nyatanya tidak semua orang dapat tahan mengikuti kompetisi ini. Pasalnya terlalu usang menyentuh kendaraan tanpa melaksanakan hal-hal lain pada akibatnya bakal menciptakan seseorang merasa mengantuk dan kemudian tanpa sengaja melepaskan tangannya.  

Jerry Middleton yaitu satu dari sekian banyak orang yang pernah mengikuti turnamen ini dan menang. Sahabat anehdidunia.com dalam program turnamen menyentuh truk yang ditayangkan oleh kanal televisi Inggris pada tahun 2001, Middleton keluar sebagai pemenang setelah ia menyentuhkan tangannya pada truk selama lebih dari 81 jam.

Uniknya, Middleton sendiri ternyata aslinya merupakan pencetus anti mobil. Ketika ia berhasil memenangkan truk seusai mengikuti turnamen ini, ia menentukan untuk menjual truk tersebut alih-alih memakainya. Ia kemudian menggunakan uang hasil penjualan truknya untuk mendirikan partai politik sendiri.

Lomba Menahan Pipis

Kita tentunya sudah sering mendengar pesan tersirat biar tidak sering-sering menahan pipis. Pasalnya menahan pipis dapat berdampak fatal bagi tubuh. Jennifer Strange menjadi teladan faktual mengenai bagaimana tindakan menahan pipis demi memenangkan hadiah justru harus membuatnya kehilangan nyawa.

Semuanya bermula ketika sebuah stasiun radio di California, AS, menggelar lomba menahan pipis dengan iming-iming hadiah konsol game Nintendo Wii. Dalam perlombaan ini, penerima yang paling usang menahan pipis bakal keluar sebagai pemenang. Untuk menciptakan perlombaan menjadi semakin seru, masing-masing penerima harus minum air setiap 15 menit.

Strange menjadi satu dari sekian sejumlah orang yang mengikuti perlombaan ini. Di daerah lomba, ibu 3 orang anak ini mengaku sengaja mengikuti lomba alasannya ia ingin menghadiahi konsol game kepada anak-anaknya. 

Strange nyaris saja memenangkan konsol dikala penerima yang tersisa tinggal ia dan satu orang lagi. Namun ia terpaksa mengalah alasannya ia mencicipi sakit kepala. Ketika Strange kemudian pulang ke rumahnya untuk beristirahat, kondisinya justru semakin memburuk sebelum kemudian meninggal.

Pemeriksaan yang dilakukan pada badan Strange menemukan kalau ia meninggal akhir keracunan cairan. Akibat terlalu usang menahan pipis, keseimbangan air dan elektrolit dalam tubuhnya mengalami gangguan sehingga ia pun meninggal. Pengadilan kemudian menyatakan kalau pihak stasiun radio yang menyelenggarakan lomba ini turut bertanggung jawab atas kematiannya dan harus membayar ganti rugi senilai 16 juta dollar kepada keluarga mendiang Strange.

Lomba Bicara Nonstop

Salah satu jenis orang yang paling menyebalkan yaitu orang yang tidak pernah berhenti bicara. Mendengarkan mereka bicara tanpa henti cepat atau lambat bakal menciptakan siapapun di dekatnya kehilangan kesabaran. Namun bagaimana bila seseorang diminta bicara tanpa henti selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari? 

Lomba macam itu ternyata benar-benar pernah digelar di masa lampau. Pada tahun 1928, lomba berjudul Noun and Verb Rodeo (NVR) digelar di New York. Lomba tersebut sekaligus menjadi satu dari sekian banyak lomba tubruk ketahanan yang memang sedang marak digelar di AS semenjak tahun 1920-an

Dalam lomba NVR, penerima diminta berbicara tanpa henti. Mereka diperbolehkan mengeluarkan kata-kata atau kalimat yang tidak ada maknanya setelah mereka tidak mengeluarkan kata-kata kasar. Mereka yang berbicara paling usang bakal memenangkan hadiah uang sebesar 1.000 dollar.

Sebanyak 35 orang dilaporkan mengikuti perlombaan ini. Setelah 3 hari berlalu, tinggal 2 penerima yang masih tersisa. Sementara perlombaan ini sendiri nyaris tidak dihadiri oleh penonton yang mungkin sudah keburu tidak tertarik duluan bila harus menonton orang-orang yang mengoceh tanpa henti.

Sadar kalau perlombaan ini tidak akan menguntungkan bagi mereka secara finansial, panitia pun tetapkan untuk menghentikan perlombaan sebelum pemenangnya berhasil diputuskan. Perlombaan dinyatakan berakhir tanpa pemenang dan lomba serupa tidak pernah digelar lagi sehabis itu.

Lomba Duduk di Atas Tiang

Jika anda pernah menghadiri perlombaan kicau burung, maka pemandangan berupa tiang-tiang tinggi yang menjulang dengan kandang burung di puncaknya bukanlah pemandangan yang langka. Namun bagaimana yang ada di atas tiang tersebut yaitu insan dan yang dilombakan yaitu manusia?

Di AS pada tahun 1920-an, lomba macam itu benar-benar pernah digelar. Kaprikornus dalam perlombaan ini, penerima diharuskan duduk di atas tiang dan berada di sana selama mungkin. Kendati nampak membosankan, lomba ini ternyata pada masa jayanya punya banyak peminat di AS.

Ide mengenai lomba ini sendiri bermula ketika pada tahun 1924, Alvin Kelly menaiki tiang di Hollywood dan duduk di atasnya selama lebih dari 13 jam. Sahabat anehdidunia.com Kelly oke untuk melaksanakan hal tersebut setelah ia dibayar oleh sebuah teater biar dapat menarik banyak pengunjung. Tanpa disangka-sangka, ternyata tindakan Kelly berhasil menarik perhatian orang banyak.

Seusai kejadian tersebut, lomba duduk di atas tiang bendera pun beramai-ramai digelar di AS. Dalam salah satu perlombaan, penerima bahkan ada yang duduk di atas tiang sampai 51 hari. Namun menyusul timbulnya krisis ekonomi Depresi Besar yang melanda AS dan Eropa, minat publik akan lomba duduk di atas tiang berkurang sehingga lomba ini tidak pernah digelar lagi.

referensi:

https://www.youtube.com
https://listverse.com/2019/08/23/10-weirdest-endurance-events/

Share this post