Orang-Orang Ini Mengaku Membunuh Jawaban Kerasukan Setan
Saat menonton film, mungkin anda pernah melihat adegan di mana tokoh filmnya bertindak tanpa sadar tanggapan dikendalikan oleh makhluk lain. Di dunia nyata, ternyata ada kasus-kasus kejahatan serupa di mana para pelakunya mengaku bila mereka dikendalikan oleh roh jahat ketika membunuh. Berikut ini yaitu kasus-kasus yang dimaksud.
Kody Lott
Pada tanggal 2 September 2016, Lauren Landavazo (13 tahun) pulang dari sekolahnya dengan berjalan kaki bersama dengan sahabatnya yang berjulukan Makayla Smith (13). Namun di tengah perjalanan, keduanya berpapasan dengan seorang laki-laki yang menaiki mobil. Pria tersebut yaitu Kody Lott yang berusia 22 tahun.
Tanpa diduga-duga, Lott mendadak mengeluarkan senapannya dan menembaki kedua gadis tersebut. Makayla berhasil selamat, namun tidak demikian dengan Lauren yang kehilangan nyawanya dalam bencana ini. Menurut pengukuhan saksi mata yang berada tidak jauh dari lokasi, Kody awalnya menembak Lauren, setelah itu ia menembak Makayla dan lalu kembali menembak Lauren.
Jaksa penuntut menganggap bila Kody melaksanakan pembunuhan sebab faktor cemburu. Namun dalam sidang yang dilangsungkan pada tahun 2018, Kody bersikeras bila ia melaksanakan penembakan tanggapan kerasukan setan.
Jika hal tersebut masih belum cukup mencengangkan, orang renta Kody lalu juga melayangkan tuntutan kepada otoritas kota Wichita Falls, Texas, biar dapat mendapat kembali senjata yang digunakan Kody ketika melaksanakan pembunuhan. Sahabat anehdidunia.com orang renta Kody mengklaim bila anaknya tersebut mengambil senapan dari apartemen kawasan orang renta Kody tinggal.
Kody pada awalnya dinyatakan mempunyai gangguan mental dan dikirim ke rumah sakit jiwa unuk menjalani rehabilitasi. Namun pada bulan September 2018, keputusan tersebut diubah dan Kody sekarang dijatuhi eksekusi penjara seumur hidup sebab dianggap sepenuhnya sadar ketika melaksanakan pembunuhan.
Michael Taylor
Michael Taylor yaitu nama dari seorang laki-laki asal Osset, Inggris, yang mempunyai 5 orang anak. Menurut pengukuhan orang-orang dekatnya, Taylor yaitu sosok yang periang, namun kadnag-kadang terlihat dipenuhi kesedihan sebab cedera punggung yang dimilikinya menimbulkan ia sulit melakoni pekerjaan yang sama dalam jangka panjang.
Kehidupan Taylor mulai berubah ketika keluarga Taylor bergabung dalam perkumpulan yang dikelola oleh gereja setempat. Sejak bergabung, Taylor yang awalnya tidak peduli pada agama sekarang mulai mengikuti kebaktian di gereja secara rutin.
Namun di ketika yang sama, perangai Taylor juga turut mengalami perubahan. Taylor sekarang menjadi sosok yang gampang murka dan tersinggung. Sahabat anehdidunia.com puncaknya yaitu ketika pada suatu hari, Taylor ditemukan berada dalam kondisi telanjang dengan perempuan pengkhotbah setempat yang berjulukan Marie Robinson.
Taylor mengaku berada dalam kondisi demikian tanggapan kerasukan setan. Maka pada bulan Oktober 1974, ritual pengusiran setan atau eksorsisme yang dipimpin oleh pendeta setempat pun dilakukan pada Taylor. Selama ritual berlangsung, sang pendeta beserta rekan-rekannya mengaku berhasil mengusir 40 setan yang berbeda.
Namun ritual itu sendiri masih jauh dari kata selesai sebab masih ada 3 setan yang tertinggal dalam tubuh Taylor. Ketiga setan tersebut yaitu setan pembawa sifat pembunuhan, kekerasan, dan kegilaan.
Beberapa jam setelah ritual dilakukan, Taylor ditemukan dengan tubuh yang dipenuhi darah. Taylor mengaku bila darah tersebut yaitu darah setan, namun belakangan diketahui sebab darah tersebut berasal dari istri Taylor yang dibunuh oleh Taylor sendiri. Hakim yang menangani masalah Taylor lalu menyatakan bila Taylor tidak bersalah sebab ia mempunyai dilema kejiwaan dan tidak dapat mengendalikan diri ketika melaksanakan pembunuhan.
Elzbieta Plackowska
Pada tahun 2012, Elizbieta Plackowska mengaku kerap mendengar suara-suara asing dalam kepalanya. Suara-suara tersebut menyatakan bila anak dan sahabat Elizbieta kerasukan roh jahat dan mereka harus dibunuh biar dosa mereka diampuni.
Terpengaruh oleh bunyi tersebut, pada tanggal 30 Oktober Elizbieta nekat membunuh anaknya yang gres berusia 7 tahun. Selain membunuh anaknya sendiri, Elizbieta juga membunuh anak kenalannya yang gres berusia 5 tahun dan kebetulan sedang menginap di rumah Elizbieta.
Yang lebih menyeramkan lagi yaitu Elizbieta diketahui menusuk anaknya sendiri sebanyak 100 kali dan menusuk anak kenalannya sebanyak 50 kali. Sahabat anehdidunia.com seolah belum puas, perempuan asal Illinois, AS tersebut juga membunuh 2 anjing peliharaan di malam yang sama.
Elizbieta mengaku bahwa ketika melaksanakan pembunuhan, ia dirasuki oleh sesuatu yang menurutnya nampak menyerupai sosok bayangan hitam. Saat Elizbieta menjalani persidangan, pengacara pembela Elizbieta meminta pembebasan kepada kliennya dengan alasan Elizbieta berada dalam kondisi tidak waras ketika melaksanakan pembunuhan.
Pembelaan tersebut turut didukung oleh dokter Phillip Resnick yang menyatakan bila sebelum melaksanakan pembunuhan, Elizbieta mengatakan gejala-gejala gangguan jiwa. Namun pembelaan mereka tidak berhasil menarik simpati hakim yang tetapkan bila Elizbieta bersalah dan harus menjalani eksekusi penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan.
Luis Zambrano
Pada tanggal 10 September 2015, jenazah seorang perempuan ditemukan dalam sebuah kendaraan beroda empat bekas di New York, AS. Mayat tersebut teridentifikasi sebagai seorang perempuan berusia 28 tahun yang berjulukan Angie Escobar. Pemeriksaan pada jenazah mengatakan bila Angie meninggal tanggapan ditusuk sebanyak 80 kali sekitar 4 hari sebelum mayatnya ditemukan di dalam mobil.
Setelah melaksanakan penyelidikan, polisi tetapkan bila laki-laki berusia 31 tahun yang berjulukan Luis Zambrano sangat mungkin bertanggung jawab atas tewasnya Angie. Luis sendiri berhasil ditangkap oleh polisi pada tanggal 18 September di Virginia, AS.
Di hadapan polisi, Luis karenanya mengaku bila ia melaksanakan penusukan pada Angie dengan menggunakan sepasang gunting sebab Angie tidak mau lagi menjutkan kekerabatan asmaranya dengan Luis. Luis juga mengaku bila ia dirasuki oleh setan ketika pembunuhan terjadi.
Pembelaan tersebut nyatanya tetap tidak berhasil menjauhkan Luis dari dinginnya terali besi. Pada bulan April 2016, Luis dijatuhi eksekusi penjara 23 tahun atas tuduhan pembunuhan. Duras hukumannya lalu ditambah menjadi 26 tahun sebab sebelum itu, ia juga pernah melaksanakan pencurian.
Geng Kanibal Rusia
Pada bulan Agustus 2008, sebanyak 4 jenazah tanpa identitas ditemukan di sebuah hutan yang terletak di erat kota Yarsolav, Rusia. Kondisi mayat-mayat tersebut mengerikan sebab mereka ditemukan dalam kondisi sudah terpotong-potong. Yang lebih menyeramkan lagi, keempat jenazah tersebut diketahui gres berusia sampaumur ketika tewas.
Keempat jenazah tersebut ditemukan dengan benda-benda berharganya sudah hilang dicuri. Namun sebab jenazah ditemukan dengan kondisi yang begitu sadis, polisi berkeyakinan bila masalah ini bukanlah hasil dari agresi perampokan fatal semata.
Tebakan polisi terbukti benar. Keempat jenazah tersebut menjadi korban pembunuhan oleh 6 orang yang mengklaim diri mereka sebagai pemuja setan. Sebelum membunuh manusia, mereka awalnya hanya membunuh binatang. Namun lalu mereka tetapkan untuk membunuh insan biar Lucifer dapat terpuaskan dan memakan sebagian organ tubuh para korban.
Pada bulan Juni 2010, Nikolai Ogolobyak selaku pemimpin geng yang melaksanakan pembunuhan dijatuhi eksekusi penjara 20 tahun, sementara teman-temannya dijatuhi eksekusi penjara antara 8 sampai 10 tahun.
Akibat pembunuhan yang dilakukan oleh Nikolai dan rekan-rekannya, sentimen negatif publik Rusia kepada penggemar subkultur goth sempat meroket sebab para pelaku diketahui sebagai penggemar subkultur goth. Sahabat anehdidunia.com kasus ini juga sempat menciptakan tubuh legislatif Rusia dipenuhi pro dan kontra seputar apakah orang yang berdandan ala goth sebaiknya dihentikan memasuki akomodasi umum.
Sumber :
http://horrorfanzine.com/four-russian-teens-stabbed-666-times-by-satan-worshippers/
https://listverse.com/2019/10/04/crimes-demonic-possession/